Salah satu moto
pendidikan di Pondok Pesantren Daruk Qurro Kawunganten adalah Berbadan Sehat.
Darul Qurro menyadari bahwa padatnya program pendidikan yang harus diikuti oleh
para santrinya meniscayakan kesehatan yang prima, dan fisik yang
kuat. Sistem pendidikan di Pondok Pesantren Darul Qurro Kawunganten
dengan dinamika yang sangat tinggi dan disiplin yang ketat mutlak memerlukan
pribadi-pribadi yang kuat.
Bagi santri, dengan kesehatan yang prima, mereka
bisa melakukan banyak aktifitas yang bermanfaat; belajar, olah raga, bergerak,
dan berbagai macam ibadah. Sebaliknya aktitifas mereka akan terkendala
bila kesehatannya terganggu (sakit). Maka, diantara syarat utama menjadi santri
Pondok Pesantren Darul Qurro Kawunganten haruslah berbadan sehat, dalam arti
tidak memiliki riwayat penyakit dalam yang berbahaya ataupun penyakit menular.
Dalam perspektif Pondok Pesantren
Darul Qurro Kawunganten, sesuai dengan Hadis yang disampaikan
oleh Rasulullah SAW bahwa orang muslim yang kuat adalah lebih baik
dan lebih dicintai Allah daripada muslim yang lemah. Sebab, muslim yang lemah
tidaklah dapat berbuat banyak dalam kehidupan dan dakwah yang diembannya.
Bahkan, Pimpinan
Pondok sering menekankan slogan yang selalu beliau ulang-ulang di hadapan
para santri: “Orang baik itu harus kuat, sebab kalau lemah, maka kebaikannya
itu tidak dapat mempengaruhi.” Artinya, kekuatan seorang muslim yang salah
satunya ditunjukkan dengan kesehatan yang prima merupakan modal penting untuk
melakukan misi dakwahnya sehingga dapat mempengaruhi lingkungan dan ikut
memperbaiki keadaan.
Di samping itu, dalam
pandangan Darul Qurro, kesehatan merupakan modal utama dalam pengabdian para
santri kelak kepada umat. Inilah diantara hal yang selalu disampaikan sebagai
doktrin kepada para santri.
Kunci dari memelihara
kesehatan terletak pada pola kerja dan istirahat. Badan, mata dan pikiran
mempunyai hak beristirahat, memforsir diri untuk beraktifitas berlebihan akan
merusak kesehatan. Dengan kata lain, aktifitas yang padat yang dilakukan para
santri dan guru, haruslah diimbangi dengan olahraga sebagai sarana kebugaran
dan penyeimbang.
Maka dari itu, dalam
sistem dan kurikulum Pondok Pesantren Darul Qurro Kawunganten ada beberapa
olahraga yang berkategori wajib bagi seluruh santri tanpa kecuali, misalnya:
lari pagi pada hari Jumat dan Selasa; seni bela diri; dan senam jasmani. Bagi
santri yang tidak mengikuti olahraga wajib ini maka hal demikian
termasuk pelanggaran disiplin.
Demikianlah, Pondok Pesantren
Daruk Qurro Kawunganten menginginkan para santri menjadi pribadi-pribadi yang
kuat, baik secara ruhani maupun jasmani, untuk mengemban misi dakwahnya di
masyarakat. Hal itu tercermin dari salah satu mottonya: Berbadan Sehat.
“Pimpinan Pondok sering menekankan slogan yang selalu beliau
ulang-ulang
di hadapan para santri: “Orang baik itu harus kuat, sebab kalau lemah,
maka kebaikannya itu tidak dapat mempengaruhi.”
di hadapan para santri: “Orang baik itu harus kuat, sebab kalau lemah,
maka kebaikannya itu tidak dapat mempengaruhi.”
0 comments:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.